Sejarah Jam tangan
Pernahkah terbayang olehmu bagaimana
orang-orang zaman dahulu mengetahui waktu? Penunjuk waktu/jam mengalami
perkembangan dari masa ke masa, dari awal ditemukan hingga kini. Tahukah kamu?
Kata jam telah digunakan pada abad ke-14 sekitar 700 tahun yang lalu, yang
berasal dari bahasa latin yaitu 'clocca'.
Menurut catatan sejarah, sundial atau
jam matahari merupakan jam tertua dalam peradaban manusia. Jam ini dibuat
oleh seorang ahli Astronomi muslim
bernama Ibnu al-Shatir sekitar 3.500 tahun sebelum Masehi. Jam ini menunjukan
waktu berdasarkan letak matahari, dengan cara memanfaatkan bayangan yang
menimpa permukaan datar. Ibnu al-Shatir membagi waktu dalam sehari dengan 12
jam, pada musim dingin waktu pendek, sedangkan pada musim panas waktu lebih
panjang.
Sekitar 5.000-6.000 tahun yang lalu,
orang Mesir mengukur waktu dan membuat kalender dengan menggunakan obelisk.
Pada tahun 1400 SM orang Mesir juga menggunakan jam air yang diberi nama
Clepsydra. Jam air paling canggih pertama kali ditemukan di zaman kejayaan
Islam yang dibuat oleh Al-Jaziri pada
tahun 1136-1206 yang berbentuk gajah dan bisa menghasilkan suara ditiap jam.
Jam astronomi terbesar yang dibuat Al-Jazari disebut Castle Clock, yang
dianggap menjadi analog komputer terprogram pertama.
Di dunia Islam, Al-Jazari memang bukan
satu-satunya ilmuwan yang menciptakan jam. Banyak ilmuan lain yang juga
tercatat telah menemukan beberapa jenis jam. Namun, penemuan jam air yang
paling terkenal adalah yang dilakukan oleh Al-Jazari. Sedangkan jam pasir
muncul sekitar 1400 Sebelum Masehi, berdasarkan peninggalan yang ditemukan di
kuburan Amenhoterp I, berupa bejana kecil berisi air yang memiliki lubang di
bagian bawahnya yang berfungsi meneteskan air.
Untuk jam dengan alat penggerak
mekanik, tidak pernah diketahui asal mula ditemukannya. Namun, peralatan itu
diduga pertama kali ditemukan dan digunakan di biara-biara sebagai alat panggil
para biarawan atau biarawati untuk berdoa agar dapat dibunyikan tepat pada
waktunya.
Masyarakat Eropa baru mengenal jam yang
dikendalikan pemberat pada tahun 1300. Lonceng yang berdentang setiap jam,
pertama kali ditampilkan oleh lonceng kota Milan tahun 1335 dan lonceng di
Katedral Salisbury, London pada tahun 1386. Sedangkan jam yang dikendalikan
pegas baru dikuasai peradaban Barat tahun 1430. Masyarakat Inggris mulai
membuat arloji pada tahun 1580. Dan sekitar tahun 1525 Peter Henlein, tukang
kunci dari Nurnberg, Jerman memperkenalkan jam rumahan dengan diameter10-12,5
cm dan ketebalan7,5 cm.
Akhir abad ke-16, lonceng mulai dibuat
tegak dan di awal abad ke-17 mesinnya mulai diberi pembungkus dari kuningan,
diperkaya dengan penutup kaca dan jarum penunjuk menit. Tidak hanya itu, mulai
tahun 1656 diperkenalkan pula lonceng dengan pemberat dan pendulum bertali
pendek yang dibungkus dalam kotak kayu dan bisa digantung didinding.
Pada tahun 1929 mulai diterapkan
kristal quartz pada alat pengukur waktu/jam. Jam digital/elektrik pertama kali
dibuat oleh perusahaan The Hamilton Watch Co of Lancaster, Pennsylvania sekitar
tahun 1950. Setelah itu, mulailah bermunculan beberapa merk dan model jam tangan
hingga saat ini.
0 komentar:
Posting Komentar